Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

Doa yang Ia menangkan

Sore yang teduh mengantarkan senja berlalu Gadis di seberang jalan itu berdiri menanti kendaraan berlalu lalang. Jilbabnya berkibar ringan Pesannya dua hari lalu : "Aku pingin ketemu, ngobrol-ngobrol" Aku sudah menunggunya di seberang jalan sejak 15 menit yang lalu sambil menanti antrian tempat duduk kafe yang masih ramai. "Udah lama ?" Belum jawabku dengan menggeleng. Dia menarik tanganku mencari bangku kosong Percakapan basa-basi mulanya. Menanyakan kabar, kegiatan, beberapa teman yang saling kenal. "Aku mau nanya..." akhirnya. Katanya menggantung menanti persetujuan Lalu aku mengangguk "Kenapa kamu menolak dia ?" Menolak ? Ohh yang benar saja... ini yang ingin dia bahas. Tak lama pesanan datang dan kami mulai makan. Dan pikiranku beterbangan tentangmu. Bagaimana harus kujelaskan keadaan kita ? Mungkin terasa ganjil gadis itu, Kita Dua orang yang saling menginginkan, melewati masa indah bernama saling jatuh cinta, merasak